Beberapa bagian dari mobil sering menjadi sasaran modifikasi. Selain karena pemilik kurang puas dengan bawaan pabrik, modifikasi juga terkadang dilakukan demi meningkatkan fungsi dari bagian tersebut. Sebagai misal modifikasi lampu mobil, menjadi pilihan selain agar tampak lebih keren, juga bertujuan untuk makin meningkat fungsi penerangan pada lampu mobil.
Lampu Hazard atau lampu tanda darurat merupakan salah satu bagian strategis yang menjadi pilihan objek modifikasi lampu mobil. Sesuai dengan namanya, lampu ini hanya digunakan bila pengendara dalam kondisi bahaya atau darurat saja. Misal, saat ban kendaraan mengalami kebocoran dan harus menggantinya di bahu jalan, saat mobil mogok di tengah jalan, dan lain sebagainya. Namun, seringkali pengendara salah menggunakan lampu hazard ini. Diantaranya ketika melibas hujan yang deras, atau saat akan menyeberang di perempatan ketika tak ditemukan lampu lalu lintas. Dalam kondisi ini Anda cukup menjalankan kendaraan pelan-pelan sambil menyalakan lampu senja, bukan lampu hazard. Sebab ini akan membingungkan pengendara lainnya.
Baca juga : Alasan Mengapa Lampu Knight Rider Harus Dipasangkan Oleh Yang Berprofesional
Selain lampu hazard, modifikasi lampu mobil juga bisa dilakukan pada stop lamp atau lampu rem. Biasanya lampu mobil ini berada di bagian bawah bumper belakang. Mobil keluaran terbaru saat ini termasuk mobil Daihatsu, biasanya sudah terpasangi high mount stop lamp sebagai fitur kelengkapan standard. Modifikasi pada lampu rem biasanya dipasang pada bagian atas tengah mobil atau di bagian tengah spoiler atas di belakang mobil. Pastikan modifikasi tidak justru membuat bingung pengendara lainnya, apalagi malah jadi membahayakan. Seperti misalnya, saat ini tak sedikit pula pemilik mobil yang mengubah stop lamp menjadi berkedip-kedip. Hal ini justru berbahaya, karena pengendara lain bisa silau dan salah menduga saat berada di belakang mobil.
